Moeh. Syahrul Setiawan lahir di kota Manado Tepatnya tanggal 6 January 1984 yang menurut peta tahun dalam horoskop cina bershio kelinci. . Beliau anak kedua dari tiga bersaudara. Ayahnya bernama Hasan Setiawan dan ibunya bernama Waode Siti Hasna keturunan bangsawan kendari. Beliau yang akrab dipanggil Moe ini dalam lingkungan keluarganya dikenal sebagai seorang yang pendiam. Dalam proses pendidikannya beliau menempuh jenjang SD tahun 1989 pada sekolah dasar Negeri 77 Manado, lalu kemudian melanjutkan kesekolah tingkat pertama ( SMPN 6 Manado) dan melanjutkan lagi kesekolah tingkat menengah (SMUN 6 Manado). Pernah mencoba kuliah di Politeknik negeri manado pada tahun 2001 tapi karena beberapa kendala yang bagitu sulit akhirnya pindah dan masuk di STAIN manado.
Anak kedua dari tiga bersaudara ini selalu tertarik dengan hal-hal yang berbau tantangan. Naik gunung menjelajah alam yang berwarna menjadikan moe semakin mengerti arti dari kehidupan dan terutama dirinya sendiri. Sejak SMP moe sudah mulai mencoba naik gunung, yang pertama adalah gunung mahawu yang bertempat di bagian minahasa tepatnya di kota Tomohon, hobinya semakin sering dilakukan dan dikembangkan sampai dimana ia menempuh proses perkuliahan di politeknik, pernah beberapa kali mencoba masuk Kelompok pencinta alam ataupun mapala tapi tidak sampai selesai karena berbeda pemikiran yang ada. Selama dipoliteknik sahrul yang biasa juga disapa moe ini pernah masuk dalam organisasi ekstra yaitu PMII, dan juga moe aktif dalam badan tadzkir, himaju dan BEM yang ada di politeknik.
Dalam kesehariannya sebagai seorang mahasiswa moe terlalu acuh dengan kuliahnya dan mungkin itu juga salah satu penyebab dia pindah ke STAIN Manado. Setelah moe pindah dia mencoba bergabung dengan teman-teman LSBO Khalifah sekaligus menyalurkan bakatnya yang terpendam. Selama moe bergabung banyak yang didapat dari senior-seniornya di LSBO baik pengetahuan agama maupun pengetahuan umum. Ketika di LSBO beliau menjabat sebagai sekertaris umum, kemudian terpilih menjadi Ketua Umum, dan sekarang diangkat menjadi Dewan Pertimbangan Organisasi. kawan moe pernah membentuk sebuah grup musik yang diberi nama SCROOP BAND. Dalam grup ini moe dipercayakan untuk memegang gitar bass walaupun pada mulanya kawan moe telah pernah tergabung dalam grup band yang beraliran pank rock tetapi untuk menyesuaikan diri dengan teman-teman STAIN manado yang kebanyakan memiliki hobi dan lebih dekat dengan musik-musik Islam bukanlah hal yang susah sebab terbukti kawan moe dengan grub barunya di STAIN Manado telah beberapa kali mengikuti festifal band islam baik itu dalam skop remaja masjid yang diselenggarakan oleh remaja masjid se Kota manado ataupun skala mahasiswa yang diselenggarakan oleh beberapa Universitas ternama di Kota Manado. Dalam keseharinnya beliau sangat tertutup tetapi tidak pernah segan untuk menolong teman walaupun terkadang banyak teman yang salah paham tentang kawan kita yang satu ini, sebab ada beberapa hal yang menurut beliau bahwa hal-hal yang bersifat sangat prifat walaupun menurut teman-teman llainnya adalah hal yang lumrah atau biasa-biasa, menurut teman kawan moe itu bukanlah konsumsi umum. Selama di LSBO Khalifah kawan moe beberapa kali dipercayakan menjadi penanggungjawab kegiatan dan Alhamdulillah sukses, diantaranya yang paling sukses adalah kegiatan safari ramadhan tahun 2006 di kecamatan Modayak desa Moyongkota Baru dengan inti kegiatan adalah sosialisasi sekaligus menyesaikan tugas-tugas teman-teman KKN STAIN Manado yang belum sempat dilaksanakan di antaranya adalah Orientasi Kepemimpinan 60 Jam ditingkat Kecamatan Modayak. Walaupun demikian, ada hal yang sangat menyayat hati ketika kemarin pada tahun 2006 akibat ulah oknum Pengurus BEMJ Syari’ah cs terpaksa kawan moe harus terlibat perkelahian antar mahasiswa tetapi inilah kampus di mana kami harus memupuk dan membina idealisme sebagai generasi masa depan, jadi segalanya dipertaruhkan demi sebuah hargadiri dan nama baik organisasi ujarnya. !!!! (AKA)
0 komentar :
Posting Komentar